Sebelum Ditemukan Bunuh Diri, Pria Paruh Baya Ijin Mencari Angin
Kapolsek Bekasi Timur membetulkan terdapatnya insiden seseorang laki- laki yang diprediksi bunuh diri yang terjalin di Jalur Maluku 1, RT 1 RW 09 nomer 90 Kelurahan Aren Berhasil, Kecamatan Bekasi Timur, Bekasi, Jawa Barat.
Kapolsek Bekasi Timur, Kompol Sukadi menerangkan, awal mulanya korban pada Selasa( 6 atau 9 atau 2023) malam luang berpamitan minta diri buat mencari hawa fresh.
Apalagi, korban yang dikenal bernama samaran YHW( 55) luang menemani istrinya berdagang di Rawamangun, Jakarta Timur.
" Situasi nyatanya korban itu serupa istrinya jualan di Rawamangun, tadi malam itu sang suami memohon ijin pergi buat cari hawa fresh, nyatanya tidak duga mencari hawa fresh kembali ke rumahnya yang di aren berhasil mari," tutur Kompol Sukadi.
Sebab tidak balik menciptakan keberadaannya, istri korban berprasangka sampai menyusul ke rumahnya di Bekasi Timur.
Sehabis hingga, rumah dalam kondisi terkunci dari dalam, setelah itu jendela rumah dibongkar buat masuk kedalam rumah.
" Nyatanya betul suaminya itu telah terduduk lesu serta di perutnya itu tertancap suatu pisau serta sehabis diraba- raba oleh istrinya udh kelu serta melapor ke kita," jelasnya.
Teranyar, diprediksi ada aspek lain sampai menimbulkan korban nekad memberhentikan hidupnya. Dari pelacakan yang dicoba badan kepolisian, Korban mengidap tekanan mental.
" Korban senantiasa narasi ke istri kalau ia tekanan mental, merasa tidak dapat menghidupi selaku kepala keluarga, permasalahan ekonomi itu yang sangat muncul, ia tidak kegiatan, ia numpang hidup serupa istri, ia selaku Kepala Keluarga tak dapat menghidupi keluarganya," tutur Kapolsek.
Beliau beranggapan kelakuan nekad itu dicoba semenjak pagi mulanya, sebab darah yang pergi sedang nampak berair.
Pisau yang tertancap di perutnya ialah pisau Dapur dirumahnya.
Biarpun begitu, saat ini regu pengenalan Polres Metro Bekasi sudah melaksanakan pemindahan badan korban ke RSUD Kota Bekasi
Post a Comment for "Sebelum Ditemukan Bunuh Diri, Pria Paruh Baya Ijin Mencari Angin"