Tak Cuma di Bali, Semarak Hari Raya Galungan juga Terasa di Jakarta
Hari Raya Galungan yang jatuh pada hari ini, Rabu (2/8/2023) dirayakan umat Hindu se-Indonesia. Semarak Galungan tak cuma terasa di Bali tapi juga di Jakarta.
Galungan dirayakan umat Hindu setiap 210 hari sekali, tepatnya pada Rabu Kliwon Wuku Dungulan menurut kalender Bali. Galungan dimaknai sebagai hari kemenangan kebaikan (dharma) melawan kejahatan (adharma).
Salah satu lokasi perayaan Galungan adalah di Pura Adhitya Jaya, Rawamangun, Jakarta Timur. Pantauan detikTravel, umat Hindu sudah memadati pura ini sejak pukul 07.00 WIB. Kedatangan mereka ke pura juga akan terus berlangsung hingga malam hari.
Umat Hindu yang datang ke sini umumnya datang bersama keluarga. Berbeda dengan masa COVID-19 di mana kunjungan ke pura dibatasi, pada perayaan Galungan kali ini umat lebih bebas beribadah dalam jumlah banyak.
Meskipun begitu, sesi sembahyang tetap dibagi ke dalam beberapa gelombang. Pasalnya, umat yang datang lebih banyak dibandingkan dengan ketersediaan tempat duduk di pura.
Dalam ritual sembahyang Galungan di Pura Rawangun, umat Hindu dipandu pedanda melakukan puja tri sandya, panca sembah, dan tirta amerta. Setelah itu umat Hindu di mendengarkan dharma wacana (khotbah).
Melalui dharma wacana itu, umat Hindu diajak untuk melakukan dharma dalam kehidupan sehari-hari. Pada Galungan kali ini, tema yang diangkat adalah bijak menggunakan media sosial. Dengan bersikap kritis dan hati-hati dalam menerima informasi, itu tandanya umat sudah menerapkan dharma dalam melawan hoaks yang bersifat adharma.
Perayaan Galungan tidak berhenti sampai hari ini. Perayaan akan terus berlanjut hingga hari ke-10 yang nanti diperingati sebagai Hari Raya Kuningan.
Saat Hari Raya Kuningan, umat Hindu akan menghantarkan dewa dan leluhur kembali usai merayakan kemenangan dharma atas adharma bersama saat
Post a Comment for "Tak Cuma di Bali, Semarak Hari Raya Galungan juga Terasa di Jakarta"