Wanita Protes Temukan Besi Termometer di Burger, McD Bilang Begini
Jakarta - Seorang wanita protes setelah kekasihnya melapor kalau menemukan besi termometer di dalam patty burger. Mendengar hal tersebut, pihak McD pun memberi tanggapan seperti ini.
Restoran cepat saji menjadi pilihan tepat bagi mereka yang ingin menikmati makanannya dengan cepat. Meski begitu, mereka juga sering mendapat protes atas kualitas makanan yang disajikan.Beberapa pengunjung juga sempat menemukan benda aneh di makanan yang disiapkan restoran berskala global ini. Meskipun, mereka memiliki standarisasi keamanan makanan, tetapi belum tentu penyajiannya selalu aman.
Ngeri-ngeri Sedap! Toko Makanan Ini Terletak di Tengah Tebing Curam
Melalui unggahan di media sosial, seorang wanita melaporkan kalau pacarnya menemukan benda berbahaya pada pesanan burger McDonald's (McD). Ketika pacarnya hendak menikmati burger McChicken, ia tiba-tiba berhenti karena merasa menggigit sesuatu yang keras.
Setelah dilihat kembali, rupanya benda itu adalah besi termometer yang berada di dalam daging patty ayam McChicken.
"Pacar saya sedang menggigit burger itu dan merasakan ada sesuatu yang keras," jelas wanita ini.
Pengunjung ini menemukan besi termometer di pesanan burgernya. Foto: dailymail.co.uk / ZAK WHEELER
Melihat pengalaman buruk yang menimpa pacarnya, wanita anonim ini langsung meminta saran ke netizen. Sampai akhirnya, ia pun protes langsung ke pihak McDonald's.
Pegawai di gerai McD yang diduga di Australia ini pun menjelaskan kalau besi termometer itu tampaknya tertinggal di daging ketika mereka sedang mengecek suhu daging ayam, sebelum disajikan.
Beruntungnya, pihak McDonald's tersebut mau mengakui kesalahan mereka dan bertanggung jawab. Pihak McD menggantinya dengan pesanan baru. Wanita ini juga mendapat pengembalian uang penuh, lapor dailymail.co.uk (05/10).
Seperti ini tampilan besi termometer yang tertinggal di dalam patty burger tersebut. Foto: dailymail.co.uk / ZAK WHEELER
Meskipun wanita anonim ini sudah ditawari pengembalian uang sebesar 15 AUD atau sekitar Rp 149 ribu, tetapi dirinya masih belum puas dengan tanggapan yang diberikan pihak McDonald's. Wanita ini juga mengungkap, dirinya kurang nyaman makan di tempat itu lagi.
Unggahannya ini pun mengundang reaksi beragam dari netizen, dengan sebagian besar dari mereka terkejut atas pernyataan pegawai McD. Netizen tidak menyangka, pegawai McD ini langsung mengakui kesalahannya dan tampak sangat santai menangani masalah tersebut.
Sedangkan beberapa mantan pekerja di restoran cepat saji meminta pengunjung ini untuk langsung menghubungi pemilik restoran.
Unggahan protesnya ini mengundang reaksi beragam dari netiezen. Foto: dailymail.co.uk / ZAK WHEELER
Seorang mantan manajer restoran cepat saji juga terlihat emosi mendengar respon pegawai McD tersebut.
Ia menyingkap, "Mereka melakukan pengecekan suhu dua sampai tiga kali dalam sehari. ttu memang mungkin saja terjadi, tetapi ketidaksadaran mereka saat mengeluarkannya hanya terdengar gila."
Mantan pegawai restoran cepat saji lainnya juga memberi saran, "Cepat hubungi manajer restoran dan pihak franchise, dan lakukan komplain."
Netizen lain yang juga sempat bekerja sebagai manajer restoran cepat saji juga ikut marah dengan sikap ceroboh pegawai McD tersebut. Menurutnya, pegawai perlu memperhatikan dengan benar ketika mereka melakukan pemeriksaan keamanan makanan. Jika mereka tidak tahu, masalah seperti ini mungkin saja terjadi, dan tentu membahayakan.
Perwakilan pihak McDonald's berbicara kepada Daily Mail Australia, kalau mereka sedang menginvestigasi masalah ini. Mereka pun menganggap masalah keamanan makanan ini sangat serius.
"McDonald's memperhatikan keamanan makanan dan minuman dengan sangat serius. Kami juga mengikuti proses dan prosedur dangat ketat untuk memastikan kualitas makanan kami," ujar pihak McD.
Post a Comment for "Wanita Protes Temukan Besi Termometer di Burger, McD Bilang Begini"