45 Menit Mencekam Yusup Evakuasi Sepasang Kekasih di Sukabumi
Yusuf, Petugas Penyelamatan Pos Damkar Cibadak, Kabupaten Sukabumi menceritakan detik-detik mencekam saat berusaha mengevakuasi tubuh Ade Sandi dan Anggita, sepasang kekasih korban kecelakaan di Jalan Raya Sukabumi - Bogor.
Kala itu, Yusup menerima laporan dari Pos Damkar Cibadak tentang adanya kecelakaan yang melibatkan pengendara mobil. Dua korban ditemukan tidak bernyawa dan terhimpit rangka atap mobilnya.
"Kami siaga pelayanan malam dapat laporan dari Posko Damkar Cibadak, kami langsung dapat informasi jam 03.25 WIB langsung ke TKP ketika sampai lokasi kondisi korban dalam keadaan terjepit," kata Yusup, Rabu (21/2/2024) siang.
Menggunakan alat khusus pemotong besi, Yusup kemudian berjibaku bersama sejumlah rekannya memotong rangka kendaraan yang menghimpit korban. Aksi itu dilakukan selama kurang lebih 45 menit.
"Kita putuskan pakai alat pemotong untuk memotong besi di bagian mobil agar tubuh korban bisa kita angkat, evakuasi sekitar kurang lebih memakan waktu 45 menit. Setelah kita evakuasi langsung kita bawa ke Rumah Sakit Sekarwangi," ujarnya.
Yusup terkesiap melihat kondisi korban yang sudah tidak bernyawa. Satu korban dibalik kemudian seorang laki-laki dan seorang perempuan di kursi penumpang di sampingnya.
"Korban keadaan sudah meninggal dunia, korban yang sopir laki-laki, penumpangnya perempuan duduk di kursi samping. Sejak awal kendala pintu mobil memang enggak bisa dibuka, kendaraan terjepit si korban sudah enggak bisa bergerak terhimpit atap mobil," tuturnya.
"Mobil itu nabrak pilar lalu terguling dan menghantam tembok bahu jalan," lirihnya menambahkan.
Korban dikenali sebagai Ade Sandi dan Anggita. Korban Ade bekerja di salah satu show room kendaraan. Cacu Mustofa, kakak iparnya mengatakan syok begitu mendapat kabar kecelakaan yang menimpa adiknya.
"Korban ini adik ipar saya asal dari Pasir Datar Indah, Kecamatan Caringin. Kerja di showroom jual beli mobil, saya dikasih kabar sama teman di showroom. Dia kerja di showrom sudah lama. begitu dapat kabar ya kaget ya syok bukan kaget lagi," ucapnya.
Diberitakan, sepasang kekasih, Ade Sandi (21) dan Anggita Raben (18), tewas usai mobil yang mereka tumpangi menghantam pilar dan menabrak tembok di pinggir Jalan Raya Sukabumi-Bogor atau tepatnya di Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.
Salah satu saksi mata, Ngadini, warga Kampung Sekarwangi, Kelurahan/Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, mengaku saat kejadian, Rabu (21/2/2024) dia tengah tertidur dan langsung terperanjat begitu benturan keras terdengar. Waktu menunjukkan pukul 02.00 WIB.
Saat itu juga Ngadini bergegas memeriksa asal suara benturan, ia melihat sebuah mobil berwarna putih dengan kondisi terguling. Dua orang penumpang di dalamnya dalam keadaan tidak sadar. Situasi saat itu menurut Ngadini hujan deras.
"Kejadian jam dua malam keadaannya hujan, saya tidur kebetulan (posisi) temboknya satu arah dengan tempat saya tidur, otomatis kaget,"
Post a Comment for "45 Menit Mencekam Yusup Evakuasi Sepasang Kekasih di Sukabumi"