Polisi Tidak Temukan Jejak Rem Fortuner Terjun Ke Jurang Kawasan Bromo
Polisi sudah melaksanakan olah tempat peristiwa masalah (TKP) terpaut musibah mobil Toyota Fortuner B 1663 TGJ yang turun ke lembah Dusun Ngadas, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Apes. Bersumber pada olah TKP sedangkan itu, polisi merumuskan tidak terdapat jejak pengereman saat sebelum titik musibah.
Kasat Lalu Polres Apes AKP Adis Dani Bangun gelar olah TKP dipagi hari. Polisi berkata, saat sebelum musibah berjalan, Fortuner dikenal maju dengan kecepatan tinggi.
"Sesampainya di tempat peristiwa masalah, terjalin hantaman pada bagian mobil itu (Fortuner) dengan busut kesimpulannya goyang ke kanan, setelah itu menabrak pembatas jalur ciptaan," tutur Adis.
Hasil olah TKP pula menguak kenyataan Mengenai situasi jalur yang menyusut runcing. Polisi pula menguak tidak terdapatnya sisa pengereman di titik saat sebelum musibah terjalin.
"Sedangkan bisa kita raih kesimpulan dari hasil olah TKP ini, tidak ada jejak pengereman dari arah timur ke barat. Yang mana situasi jalur menyusut runcing," jelas Adis.
"Tetapi pada dikala mendekati titik bentur, ini ada jejak ban selip. Dengan sedemikian itu membawa alamat juru mudi diprediksi melampiaskan alat transportasi dengan kecekatan cukup besar," sambungnya.
Fortuner itu dikenal bawa 9 orang tengah dalam ekspedisi kembali dari Lumajang. Dalam ekspedisi kembali mengarah Gondanglegi, Kabupaten Apes, mobil turun ke pinggir lembah sedalam kurang lebih 100 m. 4 orang berpulang dalam peristiwa ini.
Post a Comment for "Polisi Tidak Temukan Jejak Rem Fortuner Terjun Ke Jurang Kawasan Bromo"