Cerita Perempuan AS Nyaris Tewas Karena Lupa Lepas Tampon 2 Bulan

Tampon memanglah jadi salah satu pengganti pembebat yang ramah area. Tetapi, penggunaannya wajib dicermati dengan betul.

Seseorang perempuan asal Amerika Sindikat, Kelsey Foster( 29), nyaris tewas bumi sebab kejadian kurang ingat melepas tampon sepanjang 2 bulan. Beliau wajib berjuang buat bertahan hidup di rumah sakit sehabis terserang toxic shock syndrome( TSS).

Narasi diawali dikala Foster hadapi kejang otot yang kokoh. Mulanya beliau beranggapan kalau kejang otot itu timbul sebab endometriosis yang diidapnya. Tetapi, nyatanya faktanya jauh lebih menyeramkan.

Di tengah rasa kejang otot yang intens itu, suatu tampon seketika saja terguling dari badannya dikala beliau lagi terletak di kamar mandi.

" Aku pikir itu cuma bongkahan darah, yang kerap terjalin pada aku. Tetapi itu merupakan tampon lama," ucap Foster, mengambil News. com. angkatan udara(AU).

Beliau tidak ketahui benar berapa lama tampon itu menyangkut di alat intimnya. Bersumber pada perkiraannya, ia sudah membiarkan tampon itu terletak di posisi yang serupa sepanjang dekat 6 pekan sampai 2 bulan.

Beliau juga menaruh tamponnya serta periksakan diri ke dokter. Hasil penaksiran mengatakan kalau beliau terserang TSS.

" Terdapat isyarat penyakit ini memadamkan alat aku. Tetapi, dokter sukses mengobatinya," ucapnya.

Foster memberikan kisahnya buat menegaskan wanita lain mengenai berartinya melindungi alat pembiakan, tercantum pertanyaan tampon. Beliau sendiri tidak berpikir kalau tampon bisa mengakibatkan peradangan kuman.

" Amat berarti buat mengetahui kalau membahas haid serta seluruh perihal yang menyertainya tidaklah perihal yang kotor ataupun memalukan," ucap Foster.

Gimana tampon menimbulkan toxic shock syndrome?

Toxic shock syndrome sendiri merupakan situasi kedokteran sangat jarang yang berpotensi mengecam jiwa. Situasi ini diakibatkan oleh strain kuman Syaphylococcus aureus serta Streptococcus pyogenes yang menciptakan toksin.

Toksin masuk ke gerakan darah serta mempengaruhi alat vital semacam jantung, batin, serta ginjal. Menukil halaman Cleveland Clinic, situasi ini pula kerap berhubungan dengan pemakaian tampon dikala haid.

Dikala memakai tampon, kuman dapat terjebak di Miss V serta masuk ke kandungan lewat serviks. Kuman bisa berkembang pada tampon, kuncinya bila tidak kerap ditukar.

Tidak hanya itu, pemakaian tampon pula bisa menimbulkan cedera kecil di Miss V. Dengan sedemikian itu, kuman bisa masuk ke gerakan darah.

Tidak hanya tampon, para pakar akur kalau apa juga yang terletak di dalam Miss V sangat lama bisa tingkatkan resiko TSS. Tercantum pula di antara lain menstrual cup.

Pada intinya, TSS terjalin dikala kuman merambah cedera terbuka yang terdapat di badan.

Pertanda dini TSS dapat timbul dengan cara seketika. Indikasinya mengarah timbul sebagian hari sehabis kuman melanda gerakan darah. Selanjutnya sebagian pertanda toxic shock syndrome:

- meriang besar serta menggigil,

- perih badan,

- mual ataupun muntah,

- berak air,

- ruam,

- pusing ataupun sakit kepala enteng,

- titik berat darah kecil,

- kemerahan pada mata ataupun konjungtivitis,

- kulit mengelupas pada telapak kaki ataupun tangan.