Diduga di Bunuh, Petugas Kepolisian Polsek Medan Selidiki Kematian Wanita 32 di Kamar Kostan

 

Polisi melaksanakan pelacakan terpaut permasalahan kematian perempuan pedagang busana online di Area bernama Echa Boru Tampubolon( 32) yang diprediksi dibunuh.

Korban yang seharinya ngekos di Jalur Siswa Area ditemui berpulang dengan situasi cedera bedan di bagian leher pada Kamis 30 November 2023 malam.

Kapolsek Area Kota Kompol Selvitriansih berterus terang grupnya sudah melaksanakan autopsi kepada jenazah buat membenarkan pemicu kepergiannya.

" Permasalahan ini lagi dalam pelacakan," tuturnya.

Tidak hanya melaksanakan autopsi, tutur Selvi, grupnya pula tengah melaksanakan pengecekan kepada saksi- saksi terpaut peristiwa itu.

Dikabarkan, korban luang dilarikan ke rumah sakit terdekat, tetapi nyawanya tidak terbantu. Berakhir ditemui berpulang, jenazah korban dibawa polisi Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sumut Jalur Satu Hasyim Area.

" Tadi malam kurang lebih jam sebelas malam datanglah telepon serupa kita, yang menelpon temen Echa pria dikasih ketahui Echa di rumah sakit," tutur papa korban Piere Tampubolon( 65) kala ditemui SuaraSumut. id di Rumah Sakit Bhayangkara Area.

Selang sebagian menit setelah itu, tutur Piere, sahabat korban bertamu lagi serta berkata bila Echa sudah tewas bumi. Mengikuti perihal itu, orang berumur Echa pergi dari Balige mengarah Area buat mengurus jenazah korban.

Dirinya beranggapan buah hatinya tewas sebab dibunuh. Perihal ini diamati dari terdapatnya isyarat kekerasan cedera bedan di badannya.

" Di lehernya terdapat bedan, di dasar matanya pula terdapat cedera catatan, kakinya pula bengkok dari tadi malam diluruskan," ucapnya.

Sedangkan itu, kakak korban Alat Tampubolon( 41) berkata, owner kos luang mengikuti jeritan memohon bantu dari kamar korban.

" Bunda kos luang mengikuti jeritan semacam terdapat memohon bantu, bunda kos luang memeriksa tetapi tak terdapat balasan lagi, serta dikira bunda kos suara orang pacara, lalu balik," ucapnya.

Sampai kesimpulannya selang sebagian jam setelah itu, penunggu kos digegerkan dengan korban yang seketika dilarikan ke rumah sakit.

" Ia bermukim sendiri di kos, ia orang Balige, sepanjang ini ia tak terdapat riwayat sakitnya," tuturnya.