Siswa Dilarikan Ke RS usai Tabrak Dengan Truk Di Sumedang

 

Pasangan Suami Istri (pasutri) yang tengah berboncengan sepedamotor terlibat dengan dua truk di jalan Raya Prabu  Gajah Agung atau tepatnya diu kawasan Barak, Kecamatan Sumedang Utara, kamis. keduanya terpaksa dilarikan ke rumah sakit kibat luka yang dialaminya.

Informasi dihimpun di lokasi, korban diketahui mengendarai motor jenis Honda Vario. Satu truk yang terlibat kecelakaan, yakni truk bermuatan pasir dengan nomor Z 8278 DJ. Sementara satu truk lainnya adalah sejenis truk boks. Truk tersebut memilih tidak menghentikan laju kendaraannya usai kecelakaan terjadi.

Anggota Unit Gakkum, Laka Lantas Polres Sumedang AIPDA Dafid mengungkapkan, korban merupakan pasangan suami istri bernama Deden Ruswandi dan Reza Yuliani.

"Korban Deden yang membonceng istrinya dengan mengendarai motor Honda Vario tak berplat nomor itu melaju dari arah Bandung menuju Cirebon," ungkap Dafid.

Saat tiba di lokasi kejadian, sambung Dafid, sepeda motor korban diduga bersenggolan dengan kendaraan sejenis truk boks yang melaju dari arah yang sama saat motor korban hendak menyalipnya.

"Sepeda motor korban diduga terjadi tabrak samping kemudian motor korban oleng ke kanan bersamaan itu datang lagi kendaraan truk dari arah berlawanan, kemudian tabrak samping pun terjadi kembali hingga korban terjatuh ke permukaan jalan," paparnya.

Kedua korban saat ini telah dilarikan ke RSUD Sumedang lantaran luka yang dialaminya. Sementara motor korban beserta kendaraan truk yang terlibat diamankan untuk keperluan penyelidikan.

"Kedua korban sudah dilarikan ke rumah sakit, untuk pengendara motor mengalami luka di bagian kepala, kaki dan tangan," terangnya.

Sementara itu, Usmana (37), salah seorang saksi mata mengungkapkan, saat kejadian dirinya yang tengah berada di dalam lapak dikagetkan adanya bunyi cukup keras dari arah jalan raya.

"Pas saya lihat ke arah jalan di sana sudah tampak ada pengendara motor yang sedang tergeletak di bawah mobil truk," ungkap Usmasa yang berprofesi sebagai jasa service jok sepeda motor di dekat lokasi kejadian.

Usmana mengatakan, jumlah korban ada dua orang. Keduanya pengendara sepeda motor yang berboncengan, yakni satu orang laki-laki dan satu orang perempuan.

"Saat itu saya bersama warga yang ada di lokasi langsung menolong korban yang laki-laki yang masih berada di bawah kolong truk, sementara korban yang perempuan sudah berada di tepian jalan dalam posisi tergeletak," paparnya.

Usmana menyebut, untuk korban laki-laki mengalami pendarahan di bagian kepalanya. Sementara korban perempuan mengalami luka gores cukup parah di bagian wajahnya.

"Kedua korban saat itu tidak pingsan atau masih sadar," ujarnya.