Pengendara Motor Gagal Salip Truk BBM Di Jalur Cianjur Suka Bumi

 

Dua pemotor tewas usai terlindas truk pengangkut BBM di Jalan Raya Sukabumi, Desa Ciwalen, Kecamatan Warungkondang, Kabupaten Cianjur, Sabtu (9/3/2024). Kecelakaan maut itu diduga disebabkan pemotor yang menyerempet badan truk saat menyalip.

Kikif Nasrikin (30), warga sekitar mengatakan, saat kejadian pengendara sepeda motor hendak menyalip truk pengangkut BBM yang melaju dari arah Sukabumi menuju Cianjur sekitar pukul 19.00 WIB. Namun, tiba-tiba sepeda motor tersebut jatuh dan terlindas truk.

"Truk dan sepeda motor melaju dari arah yang sama, dari Sukabumi menuju Cianjur. Kalau saat kecelakaannya tidak lihat langsung, tapi saat saya keluar terdengar suara benturan. Begitu melihat ke jalan, pemotor dan yang diboncengnya sudah tergeletak di kolong truk," ujar dia, Sabtu (9/3/2024).

https://apps.detik.com/detik/Menurutnya truk diduga sempat

"Kemungkinan berusaha menghindar juga, karena posisi terakhir truk itu ban depannya naik ke trotoar," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, Kanit Gakkum Satlantas Polres Cianjur Iptu Hadi Kurniawan mengatakan, dari hasil penyelidikan diketahui jika sepeda motor bernomor polisi F 3783 YR yang dikendarai Solihin (54) dengan membonceng Hadin Perayoga (40) hendak menyalip truk BBM yang dikemudikan Yanyan Hadiansyah (46) dari lajur kiri.

Bahkan pemotor tersebut berusaha menyalip dengan menaiki trotoar jembatan Desa Ciwalen. Namun saat berada tepat di samping truk, bagian stang sebelah kanan motor menyerempet perisai tengah sebelah kiri truk BBM tersebut.

"Akibatnya pemotor dan penumpang terjatuh ke kanan," ungkapnya.

Hadi menuturkan, kecelakaan tersebut menyebabkan pengendara sepeda motor meninggal dunia sesaat setelah kejadian. Sedangkan penumpang sepeda motor meninggal usai menjalani perawatan di klinik.

"Dua orang meninggal dalam kecelakaan tersebut. Pemotor dan yang diboncengnya," kata dia.

Dia mengatakan, kecelakaan maut tersebut disebabkan pengendara sepeda motor yang kurang hati-hati dan waspada serta mendahului kendaraan lain dalam posisi tidak aman dan tidak memiliki ruang yang cukup.

"Pemotor kurang hati-hati dan waspada serta mendahului kendaraan lain dalam posisi tidak aman dan tidak memiliki ruang yang cukup sehingga terjadi serempetan dengan Kendaraan Truck Tangki Pertamina yang didahuluinya dari sebelah kiri jalan," pungkasnya.